Cari Blog Ini

Jumat, 24 Oktober 2014

Menjadi Tawanan Roh – Standar mengalami Pengangkatan


Kita sedang ada diujung dari akhir jaman. Maka ada beberapa hal dan tanda yang menjadi sebuah kenyataan, tetapi ada 2 tanda yang sangat jelas dan tidak bisa dipungkiri lagi.
Yang pertama dikitab wahyu dikatakan bahwa ada satu masa setiap orang dikenakan tanda di dahinya. Dan tanda pertama ini ditanam persis seperti yang alkitab tuliskan. Bagaimana kita sebagai anak TUHAN harus bertahan dalam kondisi tersebut ?
Tanda yang ke-2 adalah tentang tetra blood moon (bulan menjadi darah dan matahari menjadi gelap). Kitab Yoel, Matius, Kisah Para Rasul dan Wahyu menyatakan tentang tanda kedatangan TUHAN. Tetra Blood Moon terjadi disaat gerhana bulan dan gerhana matahari menjadi sebuah paket. Tidak kebetulan bahwa hal itu terjadi dalam hari raya orang yahudi, bukan oleh kekuatan manusia yang menjadikannya. Ada sesuatu yang besar akan terjadi di depan kita. Waktu kita sangat singkat dan kita harus mempersiapkan diri, karena kalau tidak, membuat kita tertinggal. Alkitab mengajarkan banyak hal tentang sebuah standar, umur 12 tahun setiap anak harus mengerti tentang kitab taurat dan para nabi, dan umur 17 tahun merupakan “wisuda” untuk mereka masuk dalam destiny TUHAN. Mari buat hidup kita se-efektif mungkin di hari-hari kedepan.
Beberapa standar untuk mengalami pengangkatan :
1. Tetap Sabar dan menderita
Wahyu 2:3-5 — “ Dan engkau tetap sabar dan menderita oleh karena nama-KU; dan engkau tidak mengenal lelah. Namun demikian AKU mencela engkau, karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula. Sebab itu ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh! Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula engkau lakukan. Jika tidak demikian, AKU akan datang kepadamu dan AKU akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya, jikalau engkau tidak bertobat."
Kita harus cek seberapa efektif hidup kita. Bahkan cinta kita kepada TUHAN harus terlihat secara nyata, dan TUHAN merindukan setiap anak-anak-NYA kembali ke CINTA SEMULA. Bagian kita adalah menjaga bagaimana api cinta itu tetap menyala.
2. Tetap Setia
Wahyu 2:10 — “ Jangan takut terhadap apa yang harus engkau derita! Sesungguhnya iblis akan melemparkan beberapa orang dari antaramu ke dalam penjara supaya kamu dicobai dan kamu akan beroleh kesusahan selama sepuluh hari. Hendaklah engkau setia sampai mati, dan AKU akan mengaruniakan kepadamu mahkota kehidupan."
Seberapa besar nilai kesetiaan kita dalam berdoa, dalam membaca alkitab dan memberitakan Firman, karena hari hari ini banyak sekali orang kristen yang kesetiaannya mulai luntur. Alkitab berkata banyak yang dipanggil, sedikit yang dipilih, tetapi SANGAT SEDIKIT YANG SETIA.
3. Jangan pernah kompromi dan gampang sungkan
Wahyu 2:13-14 — “ AKU tahu di mana engkau diam, yaitu di sana, di tempat takhta iblis; dan engkau berpegang kepada nama-KU, dan engkau tidak menyangkal imanmu kepada-KU, juga tidak pada zaman Antipas, saksi-KU, yang setia kepada-KU, yang dibunuh di hadapan kamu, di mana iblis diam. Tetapi AKU mempunyai beberapa keberatan terhadap engkau: di antaramu ada beberapa orang yang menganut ajaran Bileam, yang memberi nasihat kepada Balak untuk menyesatkan orang Israel, supaya mereka makan persembahan berhala dan berbuat zinah."
Bileam adalah seorang nabi yang luar biasa, tetapi dalam hidupnya didapati ada rasa sungkan dan mulai kompromi. Banyak orang yang sedang terbawa arus tersebut dan mengikutinya. Ada banyak anak TUHAN yang tidak sadar bahwa hidup rohaninya mengalami kematian. Kita harus kebaskan dan perangi setiap perkataan dan intimidasi yang iblis sedang tawarkan. Kalau kita hanya “diam”, kita sedang SETUJU dengan intimidasi setan tersebut.
4. Ada progres dalam pekerjaan secara rohani
Wahyu 2:19 — “ AKU tahu segala pekerjaanmu: baik kasihmu maupun imanmu, baik pelayananmu maupun ketekunanmu. AKU tahu, bahwa pekerjaanmu yang terakhir lebih banyak dari pada yang pertama."
Kita harus terus bertumbuh dan meningkatkan kualitas kerohanian. TUHAN tidak hanya buka pekerjaan secara rohani saja, tetapi sedang membuka banyak hal dalam jasmani bahkan secara keuangan. Salah satu hal kita dipercaya adalah pekerjaan kita menjadi bertambah banyak dan bermultiplikasi.
5. Punya sikap hati yang benar
Wahyu 3:4 — “ Tetapi di Sardis ada beberapa orang yang tidak mencemarkan pakaiannya; mereka akan berjalan dengan AKU dalam pakaian putih, karena mereka adalah layak untuk itu."
Pakaian berbicara tentang sikap hati dan attitude. Saat kita setia dengan masalah kecil yang tidak banyak orang lihat, itulah attitude. Siapapun kita, attitude akan membawa hidup kita naik ke level yang lebih tinggi, karena orang akan lihat itu.
6. Tekun Menantikan TUHAN
Wahyu 3:10 — “ Karena engkau menuruti firman-KU, untuk tekun menantikan AKU, maka AKU pun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi."
Kata “tekun menantikan” disini adalah tau dengan benar setiap kode bahkan isyarat TUHAN.
7. Buang racun setiap hari
Wahyu 3:16-18 — “ Jadi karena engkau suam-suam kuku, dan tidak dingin atau panas, AKU akan memuntahkan engkau dari mulut-KU. Karena engkau berkata: Aku kaya dan aku telah memperkayakan diriku dan aku tidak kekurangan apa-apa, dan karena engkau tidak tahu, bahwa engkau melarat, dan malang, miskin, buta dan telanjang, maka AKU menasihatkan engkau, supaya engkau membeli dari pada-KU emas yang telah dimurnikan dalam api, agar engkau menjadi kaya, dan juga pakaian putih, supaya engkau memakainya, agar jangan kelihatan ketelanjanganmu yang memalukan; dan lagi minyak untuk melumas matamu, supaya engkau dapat melihat."
Ada banyak racun keletihan, kemarahan. Dan setiap tetes minyak yang TUHAN alirkan akan membuat kekerasaan itu terbongkar. Jangan biarkan akar pahit terus ada dalam hidup kita.
Mari lihat diri kita yang paling dalam, mungkin kita ada dalam standar yang begitu jauh dari kehendak TUHAN. Minta TUHAN bereskan semuanya untuk kita di persiapkan menjadi tawanan Roh-NYA, selesaikan dan bongkar setiap hidup kita, AMIN.
TUHAN YESUS Memberkati

Jumat, 29 Agustus 2014

Kalau Percaya TUHAN, Kenapa Takut Sama Setan?



Sebagai orangutan Kristen, ketika ADA Yang bertanya kepada nama dan Kembali: "Andari Percaya Setan?" Andari Pasti menjawab "Ya, Saya Percaya Setan". Itu jawaban Andari, Bukan jawaban Saya, KARENA INILAH jawaban SAYA: "SAYA regular tidak Percaya Setan." Lalu mungkin di Anda berpikir "Pantas Saja dia seperti orangutan Kristen sesat. Setan Saja regular tidak Percaya, apalagi TUHAN. Padahal di alkitab jelas-jelas tertulis tentang Setan. "Kalau di Anda berpikir atau menuduh SAYA seperti ITU, ITU tuduhan Yang terlalu Cepat, KARENA SAYA belum selesai Bicara. Suami jawaban Lengkap SAYA "SAYA regular tidak Percaya Setan, TAPI SAYA Percaya Setan ITU ADA." Andari MULAI Mengerti? Saja Lupakan, Suami hanya Selingan Saja hahahaha ....

Orang Kristen Percaya Setan atau iblis ITU ADA? Ya, Pasti ITU, KARENA alkitab pun mencatat tentang TUHAN YESUS Yang mengusir roh-roh jahat Dan Setan-Setan, YESUS KRISTUS bahkan Sendiri di cobai Diposkan iblis di padang Gurun. Masalahnya adalah orangutan Kristen umumnya Percaya bahwa Segala sesuatu Yang regular tidak BAIK atau regular tidak BENAR atau Yang buruk Pasti berasal bahasa Dari Setan, Dan Segala sesuatu Yang BAIK atau Yang BENAR atau Yang Bagus Pasti berasal bahasa Dari TUHAN.

TUHAN ITU adalah Terang, YESUS KRISTUS ITU disebut Mencari Google Artikel Baru Terang Dunia, Dan Gelap ITU adalah iblis. iblis sering di sebut kuasa Gelap atau penguasa kegelapan. Itulah sebabnya di Anda lebih Suka berjalan di TEMPAT Terang, Bukan di TEMPAT Gelap. Bagaimana kalau di Anda berada di TEMPAT Yang Gelap, kumuh, Dan Tanggal Gabung berjalan Sendirian? Nama dan Kembali merinding Bukan, kewaspadaan di Anda MENINGKAT Lalu tengok kiri-kanari Dan Belakang di Anda. Andari juga memperhatikan bayangan-bayangan hitam, Pohon-Pohon di sekitar Andari, SeolAh bayangan Dan Pohon tersebut mau menerkam di Anda. Langkah kesemek di Anda semakin Cepat, Dan untuk lebih menenangkan rasa Takut Andari, andapun bernyanyi "Ada kuasa Dalam, Darah-NYA, Darah Domba ALLAH ..." Setidaknya Suami Akan berlangsung Wire color Kawat warna Andari Tiba di TEMPAT Yang Terang Dan Ramai.

Banyak, orangutan kristen Yang Takut Gelap sama apalagi jika TEMPAT tersebut sepi Dan Tampak kumuh. Banyak, Yang Percaya di TEMPAT-TEMPAT ITU ADA seperti Setannya. Banyak, orangutan kristen Yang Takut sama Pohon-Pohon Besar, apalagi jika Pohon tersebut sudah Ulasan Sangat Tua Dan bentuknya menyeramkan, KARENA Percaya di sana Pasti ADA penunggunya. Banyak, orangutan kristen Yang Takut sama patung dewa-dewi, BAIK ITU patung hanya sebagai Pajangan terlebih kalau disembah-sembah, KARENA ADA Percaya Setan penunggunya. Banyak, orangutan kristen Yang Takut Artikel Baru jimat-jimat Dan mantra-mantra, KARENA Percaya jimat-jimat Dan mantra-mantra tersebut ADA kekuatan Setan.

Banyak, orangutan kristen Yang Percaya Artikel Baru nasehat-nasehat orangutan Tua, atau Kakek nenek atau nenek moyang Dulu Yang pantangan-pantangan untuk memberikan ditaati agar regular tidak diganggu Setan atau regular tidak mengalami Nasib sial. Banyak, orangutan kristen Yang Percaya Artikel Baru nasehat-nasehat orangutan Tua, atau Kakek nenek atau nenek moyang Dulu Yang meminta membawa Benda-Benda tertentu, misalnya gunting Kecil SAAT Hamil, bawang putih Yang ditusuk lidi, regular tidak boleh jalan di Bawah jemuran, dll Yang katanya Bisa melindungi Bahasa Dari Setan. Banyak, orangutan kristen Yang Percaya bahwa dukun-dukun memiliki kekuatan gaib Yang berasal bahasa Dari Setan Dan memiliki kesaktian sehingga nama dan Kembali harus menghindarinya agar regular tidak dosa Dan celaka. Masih Banyak, Lagi TOTAL, Andari tambahkan Sendiri.

Meskipun mengaku sudah Percaya TUHAN YESUS KRISTUS Dan mengaku mau Taat kepadanya, TAPI Banyak, Sekali orangutan kristen Yang sebenarnya lebih Percaya "Setan" Dan lebih Taat KARENA Takut kepadanya. Andari regular tidak Percaya? Coba Andari CEK Ke Diri nama dan Kembali Sendiri, HAL-HAL Yang SAYA tuliskan Diatas. Mungkin Andari mengatakan "Itu kan Percaya ga Percaya". Kalau Suami jawaban tentang Anda, Saya Bisa katakan ITU CUKUP sudah menunjukkan Andari lebih Percaya "Setan" daripada TUHAN. Bahasa Dari Dulu SAYA regular tidak Suka Artikel Baru kata "Percaya regular tidak Percaya" KARENA jawaban seperti inisial hanya jawaban ngeles alias Bokep-Bokep alasan, KARENA orangutan Yang menjawab seperti Suami, besarbesaran Pasti "maunya Percaya TAPI Takut dianggap salat".

Jika ya katakan ya, jika regular tidak katakan regular tidak, KARENA selebihnya berasal bahasa Dari si jahat. Suami Yang dikatakan YESUS KRISTUS untuk orangutan-orangutan Yang menjawab "Percaya regular tidak Percaya" Sejak Kecil, bahkan sejak kitd baru Negara menampakkan Diri di Dunia Suami, kitd sudah Banyak, diisi Artikel Baru tahayul-tahayul, kemudian pantangan-pantangan Dan Larangan-Larangan Yang dihubungkan Artikel Baru HAL mistis -hal. Kita sudah sudah ordinary mendengar cerita tentang Setan-Setan di Pohon-Pohon Besar, di Kuburan, di Rumah Tua, dll. Ketika lebih Besar Lagi, kitd pun Percaya Artikel Baru HAL-HAL mistis atau supranatural berbau Yang, gaib, Ajaib Dan di Luar Akal. Makanya kitd regular tidak Heran ketika mendengar cerita kalau menabrak kuning Wire color Kawat warna Mati, Maka kucing ITU harus dikuburkan agar regular tidak sial, TAPI kalau menabrak orangutan Wire color Kawat warna Mati Kabur Saja.

Mungkin Banyak, Yang juga bercerita, atau bahkan nama dan Kembali Sendiri mengalami Kejadian-Kejadian "Aneh" atau Yang cara membuat bulu kuduk merinding, sehingga cara membuat nama dan Kembali semakin Yakin adanya Setan-Setan Yang berkeliaran di TEMPAT-TEMPAT tertentu Dan selanjutnya, nama dan Kembali Takut kepada Setan. Ketika menjadi kristen Dan mengaku Percaya TUHAN YESUS KRISTUS, apakah rasa Takut di Anda kepada Setan menjadi Hilang? SAYA rasa regular tidak, Andari Tetap mempercayai bahwa Setan adalah mahluk supranatural Yang memiliki kesaktian, sehingga nama dan Kembali Tetap harus berhati-kepadanya hati namanya. Sayangnya Gereja juga mengajarkan bahwa Setan-Setan Yang PT KARYA CIPTA PUTRA memberontak di Surga Dan di Buang Ke Bumi Tetap merupakan mahluk-mahluk sakti mandraguna Dan hanya Kehilangan kesuciannya Saja.

► MENCARI Kesaktian Mencari Google Artikel Baru Menyembah Setan-Setan

Indonesia merupakan salat Satu Negara Yang Penuh Artikel Baru Kisah-Kisah mistis. Konon katanya nenek moyang orangutan Indonesia ITU Banyak, Yang sakti mandraguna. Kisah-Kisah kerajaan-kerajaan di Indonesia Selalu diselimuti Artikel Baru Kisah-Kisah kesaktian raja-raja beserta abdi-abdi kerajaan tersebut. Darimana mereka mendapatkan kesaktiannya? Ada Yang mengatakan SIL puasa Dan semedi di TEMPAT-TEMPAT tertentu. Ada Yang mengatakan Artikel Baru menjalankan tata Cara penyembahan tertentu, ADA juga Yang mengatakan adanya manusia setengah dewa, mungkin KARENA Perkawinan silang ANTARA manusia Artikel Baru dewa. Apapun ITU, intinya adalah SIL Setan-setanlah mereka mendapatkan kesakstian. ADA Bahkan Yang menyembah Kuburan untuk meminta kesaktian, Rejeki, jodoh, dll.

Takutkah Andari Artikel Baru orangutan-orangutan Yang mengaku Diri sakti?
Andari Takut Bukan, sekalipun di Anda mengaku Percaya TUHAN. Mengapa Andari Takut?
Andari beralasan hanya orangutan-orangutan tertentu Yang dipilih TUHAN Dan diurapi TUHAN Artikel Baru kuasanya Yang Mampu menghadapi sakti orangutan-orangutan. TAPI Artikel Baru berkata seperti Suami, bukankah ITU berarti Andari Bukan orangutan pilihan TUHAN Dan Andari Bukan orangutan Yang diurapi TUHAN? Tragis Sekali, mengaku Percaya TUHAN, TAPI nama dan Kembali hanya orangutan Buangan. Mungkin Andari Akan MENCARI alasan berbaring Artikel Baru Andari mengatakan merasa belum layak dihadapkan TUHAN. Jawaban seperti Suami juga tragis, KARENA bukannya TUHAN YESUS sudah menebus kitd Yang regular tidak layak Suami? Jika Andari regular tidak layak Terus merasa, ITU berarti Andari menganggap penebusan TUHAN YESUS KRISTUS regular tidak ADA gunanya.

► Ilmu Hitam Dan Ilmu Putih

Sejak Kecil, Saya Percaya Artikel Baru Ulasan Sangat HAL-HAL gaib Dan supranatural. SAYA Selalu Ingin industri tahu tentang HAL-HAL mistis. Bahasa Dari sana juga SAYA mengenal adanya Ilmu hitam Dan Ilmu putih. Ilmu hitam adalah Ilmu Yang digunakan untuk kejahatan Dan berasal bahasa Dari Setan, sedangkan Ilmu putih adalah Ilmu Yang digunakan untuk kebaikan Dan berasal Bahasa Dari TUHAN. Jika Andari mempelajari Ilmu hitam, Maka sudah Pasti di Anda menyembah Setan, sedangkan jika mempelajari Ilmu putih regular tidak berarti nama dan Kembali sudah menyembah TUHAN, TAPI Akan diajarkan untuk Taat beribadah. Seiring berjalannya waktu, sayapun menjadi Kristen, Dan Bahasa Dari Kekristenan INILAH SAYA industri tahu bahwa Ilmu hitam Dan Ilmu putih Suami sama Saja, keduanya berasal bahasa Dari Setan. Hanya Saja, Ilmu hitam digunakan untuk kejahatan, sedangkan Ilmu putih digunakan SeolAh-Olah untuk kebaikan, TAPI dibelakangnya Tetap di kerjakan Diposkan iblis Dan suatu SAAT iblis Akan menagih kepada Andari janjinya. Contoh bahasa Dari Ilmu hitam adalah Santet, sedangkan Ilmu putih adalah Ilmu-Ilmu Yang digunakan untuk PENGOBATAN.

Andari Takut santet? Tentu Saja Andari Takut disantet. Santet katanya Bisa Ulasan Sangat mengerikan. Andari Bisa Tiba-Tiba jatuh Sakit Parah Dan Bahasa Dari Dalam, TUBUH Andari Bisa keluar Benda-Benda Aneh. Itu sebabnya di Anda menghindari HAL-HAL Yang berbau perdukunan agar regular tidak disantet Bukan? TAPI mungkin ADA juga Yang mengatakan "SAYA regular tidak Takut santet, KARENA orangutan kristen regular tidak mempan disantet." TAPI, benarkah Andari regular tidak Takut? Andari Percaya PENGOBATAN alternatif Artikel Baru menggunakan mantra-mantra? Tentu regular tidak Bukan. Sebagai orangutan kristen, Andari regular tidak mengaku pernah pergi Ke dukun Bukan? Kalau pun Dokter regular tidak Bisa menyembuhkan penyakit Andari, ADA Hamba-Hamba TUHAN Yang diurapi Artikel Baru kuasa penyembuhan untuk menyembuhkan Bisa di Anda.

Tahukah Andari, Andari sering mendengar kesaksian orangutan-orangutan Yang disembuhkan secara Ajaib Diposkan oleh Hamba TUHAN, TAPI Pernahkah Andari memperhatikan berapa Banyak, Yang regular tidak disembuhkannya atau orangutan-orangutan Yang disembuhkan tetapi kambuh Kembali penyakitnya? Tentu Saja Andari MENCARI alasan orangutan-orangutan Yang regular tidak disembuhkan Suami adalah orangutan-orangutan Yang regular tidak beriman. Andari SALAH !!! Bacalah alkitab BAIK BAIK-. TUHAN YESUS Banyak, menyembuhkan orangutan Dan diantara Banyak, orangutan Yang disembuhkan ITU, sebagian Besar regular tidak beriman. Orang-orangutan Yang regular tidak beriman Yang sudah disembuhkan Diposkan oleh-NYA pun regular tidak ADA Yang kambuh Kembali penyakitnya. IMAN bukanlah alasan YESUS KRISTUS menyembuhkan, TAPI Belas Kasihan. Hanya Pendeta-Pendeta PENIPU Yang menjadikan iman sebagai alasan. Pernahkah Andari BENAR-BENAR memeriksa orangutan-orangutan Yang memberi kesaksian sudah disembuhkan? Periksalah Artikel Baru lebih teliti, nama dan Kembali Akan terkejut melihat hasilnya.

Apa bedanya Pendeta-Pendeta Yang mengaku Punya Karunia penyembuhan Artikel Baru dukun-dukun? Keduanya sama Saja. Bukan Percaya TUHAN, TAPI Percaya Setan. Bukankah Setan Suka menipu? Ilmu hitam Dan Ilmu putih adalah Ilmu omong Kosong !!! Andari sudah terbiasa dididik sejak Kecil untuk Takut kepada Ilmu hitam, Lalu Penghasilan kena pajak menjadi kristen di Anda juga dididik untuk Takut kepada Ilmu putih. Padahal Andari regular tidak pernah mengujinya Sendiri Bukan? Bukankah ITU berarti Andari lebih Takut kepada Setan daripada TUHAN.

► Benda-Benda Yang Dimasuki Roh Jahat

Andari mungkin pernah mendengar cerita bahwa ADA sebuah patung dewa-dewi Yang disembah Diposkan oleh Banyak, pengikutnya, dapat Bergerak Sendiri. Andari juga mungkin pernah mendengar sebilah keris Yang Bisa Berdiri Sendiri Tanpa ADA Yang menopangnya. Ada Lagi Tulisan-Tulisan atau gambar-gambar atau Benda-Benda tertentu Yang diletakkan Didalam atau di Luar Rumah, Bisa menjaga penghuninya Bahasa Dari Setan. Sebagai orangutan kristen di Anda tentunya Percaya kalau Benda-Benda tersebut ADA penunggunya alias dirasuk Diposkan oleh Setan Bukan? Makanya Benda-Benda tersebut dipelihara Artikel Baru BAIK agar penghuninya regular tidak Marah Dan Bisa melindungi pemiliknya. Selain Benda-Benda seperti ITU, Andari juga mengenal ADA Yang Namanya jimat-jimat Dan mantra-mantra. Jimat atau mantra Suami umumnya berukuran Kecil Dan Selalu di bawa Diposkan oleh pemiliknya, KARENA dipercaya Benda Suami Bisa melindungi pemiliknya Bahasa Dari Bahaya, bahkan Bisa cara membuat pemiliknya menjadi sakti mandraguna seperti, kebal senjata Tajam, Bisa menghilang, Dan TOTAL. Kadang juga digunakan untuk mendatangkan rejeki. Sebagai orangutan kristen di Anda Percaya Benda-Benda Suami ADA penunggunya Dan Pasti berasal bahasa Dari Setan.

Pernahkah Andari melihat Sendiri patung dewa-dewi Yang Bergerak Artikel Baru sendirinya? Jika pernah, apakah nama dan Kembali pernah menyentuh patung-patung tersebut untuk memeriksanya? Andari mungkin mengatakan di Anda Takut bersentuhan Artikel Baru patung dewa-dewi, KARENA Takut Setan didalamnya berpindah Ke Andari. Kalau begitu memang BENAR, Andari lebih Takut kepada Setan daripada TUHAN. Bagaimana Artikel Baru jimat-jimat? Pernahkah Andari melihat Sendiri kesaktian orangutan Yang menggunakan jimat Dan mengujinya? SAYA Yakin belum pernah Dan Andari Takut untuk mengujinya Bukan? "Jangan MENCARI masalah Artikel Baru Setan." Itu alasan di Anda. Bilang Saja Andari Artikel Baru Takut Setan Dan lebih Senang mencobai TUHAN.

► Penampakan Setan

Wire color Kawat warna SAAT Suami, Masih Banyak, orangutan kristen Yang Takut Artikel Baru TEMPAT Gelap, Rumah Kosong Yang sudah lama regular tidak ditempati, Kuburan, Pohon Besar Dan TEMPAT-TEMPAT berbaring Yang terkesan menyeramkan. TEMPAT-TEMPAT seperti inisial dianggap ADA penunggunya, alias ADA Setan Disana. Banyak, Bahasa Dari orangutan kristen Yang Mortality akhirnya menghindari untuk melewati TEMPAT-TEMPAT seperti inisial khususnya iB pelelehan malam Hari, KARENA Takut ADA penampakan. Pernah melihat Setan penampakan? Ada Banyak, orangutan Yang bercerita bagaimana mereka melihat penampakan Setan. Setan ITU mengenakan baju putih Artikel Baru Rambut Panjang Yang terurai. Ia Tanggal Gabung duduk di Atas Pohon Besar, Dan laugh atau Menangis. Orang Yang melihatnya langsung lari terbirit-birit. Untung Saja dia Selamat, sehingga Bisa menceritakan Kisah Suami kepada Teman-temannya Dan akhirnya Wire color Kawat warna kepada nama dan Kembali. Kalau mau cerita horor seperti Suami, Saya Punya beberapa cerita:

Cerita 1
PT KARYA CIPTA PUTRA SAYA pernah bekerja di sebuah PERUSAHAAN, Ada cerita-cerita mistis di Kendaraan bermotor SAYA Suami. Pernah ADA Teman Yang Lembur hingga Tengah pelelehan malam. SAAT Tanggal Gabung bekerja seorang Diri, besarbesaran mencium wangi bunga melati. Seketika bulu kuduknya Berdiri. Ia pun bergegas meninggalkan RUANG kerjanya Dan regular tidak Berani Kembali Lagi Wire color Kawat warna keesokan harinya. Pernah juga suatu Pagi, atasannya menyapa Kami bawahannya Yang baru Negara Datang, kemudian dia bertanya kepada seorang salat Teman SAYA kira-kira seperti Suami: "Semalam kenapa Kamu pamit Pulang Wire color Kawat warna doa Kali Ke SAYA?". Teman SAYA menjawab "NUSANTARA pak, Saya hanya Sekali keruangan bapak untuk pamit Pulang duluan." Teman SAYA Dan Atasan SAYA memang SAAT ITU Tanggal Gabung Lembur, Dan jam 8 pelelehan malam Teman SAYA pamit Pulang duluan. Ia mengaku hanya Sekali mengatakan pamit Ke atasannya, TAPI atasannya mengatakan dia pamit doa Kali. Lalu, siapakah orangutan Yang satunya Lagi?
Masih ADA beberapa Kisah mistis di Kendaraan bermotor SAYA tersebut. SAYA regular tidak pernah mengalaminya, meskipun SAYA pernah Lembur Dan menginap di Kendaraan bermotor, Dan jam 12 pelelehan malam SAYA Masih bekerja seorang Diri Disana. SAYA regular tidak pernah mencium wangi bunga atau melihat penampakan Yang Aneh-Aneh. Mungkin Setannya Takut sama Saya. HAHAHA ....

Cerita 2
Di Kompleks Rumah Saya, ADA Kisah-Kisah mistis juga, bahkan ADA Tetangga SAYA Yang pernah kesurupan. Istri SAYA Sendiri mengatakan Pagi-Pagi Sekali sekitar jam 4-5 Pagi ketika besarbesaran terbangun, besarbesaran pernah mendengar seperti Suara Perempuan Menangis. Ia menceritakannya kepada Saya, TAPI SAYA mengabaikannya, KARENA SAYA lebih sering bangun Pagi jam sekitar 4 Pagi Dan regular tidak pernah mendengar Suara-Suara Aneh, kecuali Suara Bahasa Dari masjid Yang ADA beberapa di Dekat Rumah Kami. Suatu Hari, Sekitar jam setengah lima Pagi SAYA bangun. Perut mulas SAYA Dan sayapun Ke KAMAR Mandi. Sedang asik nongkrong, Tiba-Tiba SAYA seperti mendengar Suara tangisan Perempuan. SAYA seketika terdiam, memperhatikan Suara tersebut untuk lebih memastikannya. Suara ITU CUKUP jelas seperti Suara Perempuan Menangis. TAPI Penghasilan kena pajak beberapa SAAT, Saya Kembali Santai melanjutkan tongkrongan Saya, selama sekitar 2-3 menit SAYA Masih mendengar Suara ITU, sebelum akhirnya menghilang. SAYA ceritakan HAL Suami kepada istrinya, Saya mengakui mendengar seperti Suara Perempuan Menangis Yang mungkin juga pernah dia Dengar, TAPI SAYA katakan ITU Bukan Suara kuntilanak atau Setan apapun, Saya jelaskan kepada Istri SAYA Suara APA ITU.

► Apa ITU Penampakan?

Andari Yang mengaku beriman kepada TUHAN YESUS KRISTUS, ketika samar-samar melihat ADA bayang hitam di TEMPAT Gelap, Andari langsung merinding Dan MULAI menyebut-nyebut nāma TUHAN YESUS KRISTUS Dalam, hati namanya. TAPI KARENA regular tidak Tenang, andapun menyanyi lagu-lagu Gereja Yang ADA nāma TUHAN YESUSnya, Artikel Baru Harapan Andari regular tidak diganggu, KARENA TAPI merasa Masih merinding Dan Percaya bahwa merinding adalah Tanda kehadiran mahluk Halus, pun nama dan Kembali MULAI membaca mantra mengusir / menengking Setan Dalam, nāma TUHAN YESUS KRISTUS, TAPI nama dan Kembali lakukan perlahan Saja, KARENA kalau berteriak-teriak di Anda Takut dikira orangutan gila. Andari juga mempercepat Langkah Andari untuk segera pergi Bahasa Dari TEMPAT tersebut Bukan? Padahal bayangan hitam Yang Bergerak ITU hanyalah bayangan daun Pohon Yang tertiup angin,. TRAGIS Sekali. SAAT melihat sesuatu Yang regular tidak biasanya, sebenarnya otak di Anda bekerja untuk mengenali APA Yang Andari lihat. Otak Akan mengarahkan untuk mengenal sesuatu ITU Mencari Google Artikel Baru Yang sudah dikenalnya. Itu sebabnya regular tidak mengherankan, di Anda pernah melihat awan di Siang Hari Yang terkadang bentuknya seperti Binatang tertentu, atau melihat bayangan Yang menyerupai Benda tertentu. Ketika Mati Lampu, di Anda menyalakan lilin. SAYA regular tidak industri tahu pernahkan di Anda memainkan permainan inisial. Andari Bisa memainkan kedua Tangan Andari di DEPAN lilin Dan bayangan Tangan Andari membentuk Binatang tertentu di Dinding. Kira-kira seperti ITU.

Bagaimana Artikel Baru penampakan? Seseorang Yang melihat "penampakan" apalagi iB pelelehan malam Hari di TEMPAT Yang sepi, Timbul Akan rasa Takut. Lalu otak Andari Akan berusaha mengenali penampakan ITU. Jika otak Andari regular tidak mengenalinya, Maka otak Andari Akan Tetap berusaha mengenalinya Dan MENCARI Yang memucat mirip Mencari Google Artikel Baru Yang sudah dikenalinya. Berhubung di Anda merasa Takut Dan suasana Yang mendukung, otak Andari Akan terbawa Dalam, Gambaran negatif atau Gambaran Yang menakutkan Yang pernah dikenalnya di Masa Lalu. Jika Andari Suka menonton film horor Film, membaca cerita-cerita horor Dan imajinasi tentang Anda pernah Bermain-main di in situ untuk membayangkannya, Maka Ulasan Sangat mungkin Sekali Andari melihat "penampakan" ITU sebagai "pocong", "kuntianak", atau bentuk-bentuk menyeramkan TOTAL. SAAT menceritakannya Ke orangutan berbaring, imajinasinya Bermain, sehingga SeolAh-Olah besarbesaran BENAR-BENAR melihat Setan penampakan. Cerita Suami kemudian menyebar bahasa Dari Mulut Ke Mulut Dan menjadi Bervariasi, sehingga muncullah cerita-cerita mistis baru Negara. Ketika melihat penampakan, beranikah di Anda mendekatinya atau bahkan menyentuhnya untuk memastikannya? Rasa Takut di Anda mungkin lebih Besar Dan Andari lebih memilih untuk melarikan Diri, padahal APA Yang Andari lihat ITU mungkin Saja Bukan APA-APA.

► merinding, Tanda Kehadiran Setan?

Ada Hamba TUHAN Yang mengajarkan bahwa kitd Bisa mengetahui kehadiran kuasa Gelap / Setan. TUHAN memberikan kepada manusia sebuah suatu sinyal untuk mengetahui kehadiran kuasa Gelap. Apakah suatu sinyal ITU? Bulu Kuduk Berdiri atau merinding, itulah Tandanya. Benarkah HAL Suami? Sepanjang Yang SAYA industri tahu alkitab regular tidak pernah mengajarkan bahwa merinding / bulu kuduk Berdiri adalah Tanda kehadiran kuasa Gelap. Ketika berjalan seorang Diri ditempat Yang sepi Dan Gelap, kitd sering merasa merinding bulu kuduk Berdiri Dan, apakah ITU ADA berarti Setan Disana? Dulu SAYA Percaya, bulu kuduk Berdiri Tanda kehadiran Setan. Bulu kuduk SAYA juga terkadang Berdiri ketika melewati TEMPAT Gelap di pelelehan malam Hari. TAPI SAYA Belajar Dan mengamati, apakah BENAR bulu kuduk Berdiri Tanda kehadiran Setan. Jawabannya Sederhana, Saya regular tidak pernah menemukan Satu kasuspun Yang menunjukkan bahwa bulu kuduk Berdiri adalah Tanda kehadiran Setan. TAPI SAYA menemukan beberapa penyebab Buku kuduk Berdiri. Umumnya penyebab Utama merinding bulu kuduk Berdiri Dan adalah Gelap Dan rasa Takut. Berada Didalam Gelap seorang Diri Yang dikombinasikan Artikel Baru rasa Takut seperti Takut Setan, Takut bayangan hitam, Takut Artikel Baru Suara-Suara Yang regular tidak jelas, Bisa menyebabkan bulu kuduk Berdiri. Malam Hari ketika melewati TEMPAT Gelap seorang Diri Artikel Baru suasana remang-remang, Akan Timbul rasa Takut Dalam, Diri di Anda. Regular tidak lama kemudian andapun MULAI berimajinasi Dan merinding. Padahal kalau di Anda melewati TEMPAT Yang sama iB waktu Siang Hari, nama dan Kembali Akan merasa ordinary-ordinary Saja.

Pernahkah Andari kedinginan? Pasti pernah. SAYA Yakin setiap orangutan pernah kedinginan. Apakah setiap Kali kedinginan, merinding di Anda? Jawabannya belum tentu. TAPI suasana Dingin ditambah Gelap memang Bisa mendukung berdirinya bulu kuduk di Anda. Rasa geli juga Bisa menyebabkan merinding, terutama dibagian Belakang Leher di Anda. Cobalah elus bulu-bulu Halus dibagian Belakang Leher Andari, atau Minta orangutan berbaring Yang melakukannya, Pasti lebih terasa Anda merindingnya. Pernahkah orangutan Yang merinding bulu kuduknya atau Berdiri, BENAR-BENAR melihat Setan atau penampakan? SAYA ITU ragukan. Bukankah cerita-cerita tentang penampakan semuanya samar-samar jelas Dan regular tidak. Jadi, darimanakah ajaran bahwa merinding bulu kuduk Berdiri atau merupakan Tanda kehadiran kuasa Gelap. Itu * Semua asalnya bahasa Dari para dukun-dukun Yang Ingin menipu di Anda. Sayangnya orangutan-orangutan Yang mengaku Hamba TUHAN pun mengadopsinya Dan mengajarkan HAL Yang sama. Itulah Hamba tuhan Palsu Yang sebenarnya Tanggal Gabung berperan menggantikan kata dukun. Bukankah menyeramkan jika besarbesaran mengaku dukun Dan lebih mudah mengaku Hamba TUHAN TAPI mengajarkan ajaran bahasa Dari dukun-dukun Bukan Bahasa Dari alkitab.

► menipis

Masih Banyak, HAL-HAL berbaring Yang menunjukkan umumnya orangutan kristen Yang mengaku Percaya TUHAN, lebih Takut kepada Setan, akibatnya, lebih Percaya ajaran Setan daripada ajaran alkitab ITU Sendiri. Lalu untuk menyakinkan bahwa Andari lebih Percaya TUHAN Andari alkitab, Andari menggabungkan ajaran bahasa Dari Artikel Baru dukun-dukun ajaran alkitab Dan menganggap APA Yang Andari percayai, apalagi jika berasal bahasa Dari Pendeta atau Hamba TUHAN Yang diurapi Artikel Baru kuasa mengusir Setan, Pasti BENAR Dan Sesuai Artikel Baru alkitab. Padahal justru sebagian Besar ajaran Pendeta atau Hamba TUHAN Yang katanya diurapi Artikel Baru kuasa mengusir Setan ITU sebenarnya ajaran bahasa Dari dukun-dukun, tahayul-tahayul, cerita-cerita mistis di Luar alkitab. Jika Andari mendengar cerita-cerita mistis atau supranatural, jangan langsung Percaya, sekalipun ITU Artikel Baru dibumbui ayat-ayat alkitab. Andari harus melihatnya Sendiri Dan mengujinya secara langsung. Jika regular tidak Bisa, Maka Andari Bisa menjadikan alkitab sebagai standar Anda pengujian di Anda. Banyak, ajaran tentang Setan Yang sama Sekali Artikel Baru berbeda ajaran alkitab, bahkan Ulasan Sangat bertentangan, AMIN.

TUHAN YESUS Memberkati

Selasa, 05 Agustus 2014

HUJAN BERKAT


Yakobus 5:17-18 — “ Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan. Lalu ia berdoa pula dan langit menurunkan hujan dan bumipun mengeluarkan buahnya.”
Alkisah ada seorang petani yang memiliki lumbung besar. Pada mulanya ia malas-malasan sehingga saat ia butuh, tidak ada apa-apa yang bisa diambil dari lumbungnya karena tidak pernah diisi dengan serius. Ia pun belajar dari kesalahan pertama dan kemudian rajin mengisi lumbungnya dengan hasil tani melimpah. Maka lumbung pun kemudian penuh. Tapi lumbung yang sudah penuh itu tetap saja tidak berfungsi apabila si petani tidak memiliki kunci pembuka pintu lumbung tersebut. Ada isi tapi tidak ada kunci untuk membukanya, itu hanya akan membuat sebanyak dan seberharga apapun isinya sia-sia, hanya akan menumpuk berdebu atau bahkan rusak tanpa pernah mendatangkan manfaat bagi sang pemilik.
Elia dikenal sebagai satu dari nabi besar. Ia juga sering disebut sebagai nabi 'api' dan nabi 'hujan' alias the rain maker. Banyak predikat yang disandang oleh nabi Elia. Tapi disamping itu pada dasarnya nabi Elia juga manusia biasa, sama seperti kita. Lantas kalau begitu apa yang membuatnya bisa luar biasa? Dalam ayat bacaan kita hari ini kita bisa melihat bahwa apa yang membuatnya luar biasa adalah kesungguhannya dalam berdoa. Hubungannya dengan ilustrasi singkat di atas adalah pentingnya membangun kehidupan doa yang sungguh-sungguh sebagai kunci untuk membuka tingkap-tingkap langit, menurunkan hujan berkat yang membuat kita berbuah subur.
Mari kita fokus lagi kepada ayat bacaan di atas dengan penekanan pada ayat 18, "Lalu ia berdoa pula dan langit menurunkan hujan, dan bumipun mengeluarkan buahnya.". Ada tiga kunci penting dari ayat ini yaitu "berdoa", "hujan" dan "buah".
Pertama, mari kita lihat hal lumbung yang kosong. Banyak orang mengira bahwa untuk memiliki atau mengisi lumbung adalah dengan menerima. Itu adalah konsep pemikiran yang terus ditanamkan oleh dunia. Bahkan ketika kita berbuat baik pun kita butuh imbalan atau balasan dari yang diberi agar lumbung kita bertambah asetnya. Tapi prinsip Kerajaan Surga bukanlah demikian. Kalau dunia berkata bahwa kita bertambah dengan menerima, prinsip Kerajaan berkata bahwa itu adalah lewat memberi. Memberi, bukankah itu berarti mengurangi apa yang kita punya? Secara duniawi mungkin saja, tapi kalau kita mengacu kepada ALLAH sebagai sumber dari segala sesuatu, maka kita tidak perlu ragu akan kekurangan ketika memberi dan melakukan berbagai kebajikan. Pertama, TUHAN YESUS sendiri sudah mengingatkan kita agar tidak mengumpulkan harta di dunia karena semua itu bisa rusak dalam sekejap mata baik oleh ngengat yang memakan, karat yang merusak dan pencuri yang menghilangkan apa yang sudah kita kumpulkan dengan susah payah. Ayatnya berbunyi seperti ini: "Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya. Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di sorga; di sorga ngengat dan karat tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar serta mencurinya." Matius 6:19-20
Apa yang dimaksud TUHAN YESUS dengan mengumpulkan harta di surga bukan hanya berbicara mengenai keselamatan kita semata, tapi itu akan juga berhubungan langsung dengan apa yang akan kita peroleh dalam perjalanan hidup di dunia ini. Mengumpulkan harta di surga artinya memberi dan menabur di dunia, bukan menimbun seperti cara mengumpul harta menurut pandangan kebanyakan orang. Kita harus terus membiasakan diri untuk memberi yang bukan secara sempit hanya berbicara mengenai materi melainkan lewat apapun yang bisa kita beri seperti waktu, tenaga, otak/pikiran atau talenta-talenta lainnya terutama yang sesuai dengan panggilan kita, sampai pada akhirnya kita bisa mencapai sebuah tingkatan seperti yang dikatakan YESUS KRISTUS sendiri, yaitu "Adalah lebih berbahagia memberi dari pada menerima." Kisah Para Rasul 20:35
Kita pun sudah diingatkan agar terus rindu untuk menabur bukan karena terpaksa melainkan dengan keikhlasan dan sukacita. "Camkanlah ini: Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak juga. Hendaklah masing-masing memberikan menurut kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena paksaan, sebab ALLAH mengasihi orang yang memberi dengan sukacita." 2 Korintus 9:6-7
Akankah kita kekurangan jika memberi ? Tidak. TUHAN tidak berniat untuk membuat anda jatuh miskin dan memerintahkan anda untuk menghabiskan semua yang sudah dengan susah payah anda peroleh dengan diberi kepada orang lain. That's not what He meant. Sebaliknya, justru TUHAN akan membuat anda mengalami kepenuhan bahkan kelimpahan agar anda bisa terus menjadi saluran berkat kepada orang lain, siapapun mereka. Ayat berikut ini menyatakan hal itu dengan jelas: "Dan ALLAH sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan." 2 Korintus 9:8
Selain itu dalam Amsal dikakatan sebagai berikut: "Siapa memberi kepada orang miskin tak akan berkekurangan, tetapi orang yang menutup matanya akan sangat dikutuki." Amsal 28:27. Artinya jelas, TUHAN tidak hendak merampok kita tapi justru ingin membuka perbendaharaan-NYA kepada kita lewat sejauh mana kita menabur memberkati orang lain. Itu sama dengan mengumpulkan harta di surga, dimana tidak ada ngengat dan karat serta pencuri yang bisa merusaknya seperti yang sudah saya sebutkan sebelumnya.
Saya sudah beberapa kali menyampaikan mengenai hal memberi dalam hubungannya dengan turunnya berkat TUHAN, dan ada beberapa orang yang sulit menangkap esensinya. Seperti yang pernah saya kemukakan, ada sebuah penglihatan yang pernah diberikan TUHAN kepada saya beberapa waktu lalu. Bayangkan ada sebuah gelas kosong dan kemudian anda mulai tuangkan air ke dalamnya. Air tersebut tidak akan bisa mengalir membasahi area di luar gelas apabila gelasnya tidak terlebih dahulu mengalami kepenuhan. Untuk bisa melimpah keluar, air haruslah memenuhi gelas seutuhnya. Dan semakin banyak kucuran, semakin banyak pula area yang terkena aliran air ini sementara gelas akan tetap penuh. Ini adalah sebuah penglihatan yang sangat penting bagi saya dan sangat sederhana pula untuk dimengerti. Seperti itulah yang dimaksud TUHAN dengan ayat dalam 2 Korintus 9:8 dan Amsal 28:27 tadi.
TUHAN tidak akan menyengsarakan kita dan membuat kita kekurangan. Dengan memiliki hati yang rindu untuk terus memberi, memberkati lebih dan lebih banyak lagi orang, kita akan dicukupkan bahkan dikatakan berkelebihan, jauh dari kata kekurangan. Tapi ingatlah bahwa itu bukan berarti kita menyelewengkan kedua ayat ini demi kekayaan pribadi, menimbun harta seperti cara dunia, tetapi justru untuk dipakai menjadi saluran berkat bagi banyak orang.
Kalau kita sudah menyadari pentingnya hal memberi yang bukan didasari oleh iming-iming, imbalan atau agenda-agenda lainnya yang mengacu kepada keuntungan pribadi, kita juga harus mengetahui kunci agar lumbung yang sudah diisi tersebut bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin demi kemuliaan TUHAN. Akan hal ini mari kita lihat pentingnya doa. Banyak orang yang keliru mengartikan doa. Ada yang terlalu sibuk bekerja sehingga menomorduakan bahkan melupakan berdoa sebagai sebuah kewajiban. Atau mungkin mereka sudah berdoa, tapi itu hanya dilakukan sebatas kebiasaan, rutinitas atau liturgi saja, dan bukan berasal dari kerinduan hati terdalam untuk mencari dan bersekutu erat dengan-NYA. Ada pula yang berdoa hanya karena tidak ingin masuk neraka atau bahkan takut dimarahi orang tua.
Waktu yang jumlahnya 24 jam berlaku untuk semua orang, tinggal bagaimana kita mengoptimalkan penggunannya saja yang akan membawa perbedaan. Benar, firman TUHAN berkata "Sebab, juga waktu kami berada di antara kamu, kami memberi peringatan ini kepada kamu: jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan." 2 Tesalonika 3:10
Tapi bekerja bukanlah segala-galanya. Mencari nafkah bukanlah satu-satunya hal yang bisa melengkapi kebutuhan kita. Selain memenuhi kebutuhan primer untuk bisa bertahan hidup, kita juga membutuhkan firman TUHAN. "Tetapi YESUS menjawab: "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut ALLAH." Matius 4:4
Bekerja itu bagus, tapi penting pula bagi kita untuk menentukan skala prioritas yang baik dan tidak mengorbankan hal yang tidak kalah pentingnya karena fokus hanya pada satu hal saja. Hidup yang terus menerus bekerja tapi tidak mempedulikan keluarga apalagi TUHAN tidak akan membawa hasil baik, melainkan berpotensi mendatangkan banyak kerugian yang seringkali tidak akan bisa diatasi dengan harta sebesar apapun. Kehidupan yang tidak disertai doa dan dibangun dalam doa tidak akan menghasilkan buah yang baik.
Mari kita lihat firman TUHAN berikut. "Jika kamu dengan sungguh-sungguh mendengarkan perintah yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, sehingga kamu mengasihi TUHAN, ALLAHmu, dan beribadah kepada-NYA dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu, maka IA akan memberikan hujan untuk tanahmu pada masanya, hujan awal dan hujan akhir, sehingga engkau dapat mengumpulkan gandummu, anggurmu dan minyakmu, dan DIA akan memberi rumput di padangmu untuk hewanmu, sehingga engkau dapat makan dan menjadi kenyang." Ulangan 11:13-14
Ayat ini secara khusus mengatakan bahwa TUHAN selalu siap menurunkan hujan berkat kepada siapapun yang taat pada perkataan-NYA, mengasihi-NYA dan dengan sungguh-sungguh beribadah hanya kepada-NYA saja. Tidak kepada ilah-ilah lain, tidak pula kepada mamon alias dewa uang. Hujan berkat yang akan memampukan kita menghasilkan buah dengan berkelimpahan merupakan janji TUHAN kepada mereka yang bersungguh-sungguh taat, lalu bersungguh-sungguh beribadah dengan segenap hati dan jiwa. Bukan karena kebiasaan, bukan karena rutinitas, bukan simbolis apalagi hanya agar terlihat baik di mata orang, namun karena panggilan hati yang sungguh-sungguh dan kerinduan untuk mengasihi-NYA.
Inilah kunci yang bisa membuka pintu di tingkap-tingkap langit agar perbendaharaan-NYA sesuai apa yang sudah kita kumpulkan lewat perbagai kebajikan bisa tercurah atas kita. Janji lainnya disebutkan demikian: "TUHAN akan membuka bagimu perbendaharaan-NYA yang melimpah, yakni langit, untuk memberi hujan bagi tanahmu pada masanya dan memberkati segala pekerjaanmu, sehingga engkau memberi pinjaman kepada banyak bangsa, tetapi engkau sendiri tidak meminta pinjaman." Ulangan 28:12
Selanjutnya mari kita lihat kata 'berbuah'. Berbuah dengan subur bukan hanya berbicara mengenai berkat-berkat jasmani, tapi juga mengenai berkat-berkat rohani. Berbuah tidak hanya dalam pekerjaan, studi, tetapi juga dalam melakukan tugas atau pekerjaan TUHAN di dunia. Apakah pelayanan baik di gereja maupun di dunia nyata sudah disertai dengan doa yang sungguh-sungguh ? Ingatlah bahwa doa yang berasal dari orang benar dan dengan yakin diucapkan akan memiliki kuasa yang sangat besar. "Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya." Yakobus 5:16b
Berdoa dengan sungguh-sungguh yang berasal dari hati akan membuat TUHAN membuka perbendaharaan-NYA yang melimpah dari Surga untuk menurunkan hujan berkat-NYA ke atas kita. Itu adalah hujan yang akan membuat kita sanggup mengeluarkan buah-buah yang mampu memberkati banyak orang. Selain bekerja, janganlah melupakan untuk berdoa dengan sungguh-sungguh agar TUHAN berkenan melimpahkan hujan dari langit untuk kita.
Hal lainnya yang jangan sampai kita lupakan adalah jangan sampai kita mengelak dari memberikan persembahan perpuluhan ataupun persembahan lainnya dengan alasan apapun. TUHAN berkata seperti ini: "Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-KU dan ujilah AKU, firman TUHAN semesta alam, apakah AKU tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan." Maleakhi 3:10
Bagi saya sangatlah menarik bahwa dalam ayat ini TUHAN sampai mengatakan bahwa kita TUHAN ijinkan untuk menguji sendiri apakah DIA akan benar-benar membukakan tingkap langit dan mencurahkan perendaharaan-NYA kepada kita sampai berkelimpahan atau tidak. Kalau TUHAN sampai berkata bahwa kita boleh menguji sendiri, itu artinya hal persepuluhan bukanlah sesuatu yang main-main atau tidak terlalu penting. Pemberian perpuluhan akan membukakan tingkap-tingkap langit (windows of heaven, floodgates of heaven) dan mencurahkan berkat hingga berkelimpahan.
Elia adalah hanya manusia biasa yang sama seperti kita, yang punya kelemahan dan keterbatasan. Jika lewat Elia hujan bisa turun, maka hujan itu pun mampu turun atas kita sampai kita mengeluarkan buah, baik dalam pekerjaan, studi, kehidupan maupun pelayanan. Ingin memiliki pekerjaan, studi, hidup dan pelayanan yang berbuah? Sertailah kegiatan-kegiatan anda dengan doa yang sungguh-sungguh dan ketaatan akan firman-NYA yang diaplikasikan secara nyata dalam hidup. Kita harus ingat bahwa kita harus menimbun harta bukan di dunia melainkan di surga, lantas ingat pula bahwa doa yang sungguh-sungguh dengan motivasi yang benar merupakan kunci untuk bisa menerima segala yang terbaik dari perbendaharaan TUHAN dari tingkap-tingkap langit yang terbuka. TUHAN membuka tingkap-tingkap Surga untuk melimpahi anak-anak-NYA yang berdoa dengan sungguh-sungguh dan taat dengan hujan berkat, AMIN.
TUHAN YESUS Memberkati.

Sabtu, 28 Juni 2014

Perfectionist



Exodus 18:18 - "Thou wilt surely wear away, both thou, and this people that is with thee; for this thing is too heavy for you, you will not be able to do it alone. "

Being a perfectionist is not easy. The best result is to be expected, the seriousness of the matter should not be asked again. But the bad side, the time management of a perfectionist people really should get special attention if you do not want everything to be falling apart, or can even make a person at risk of experiencing health problems due to too memforsir power. People who are perfectionists tend to want to do it all alone because it is difficult to entrust the task to others. If it had subordinates, all must be examined carefully one by one so perfect.

Many employees who complain that happen to have the leadership of a perfectionist because it means they have to work extra, extra good seriously, aka extra hours of overtime, often need to be contacted at any time and be ready to revise, correct or change it as desired and perfectionist boss. If you include people who have such properties, then you would know how difficult it is to set the time that all goes according to expectations. 24 hours will be very less because all seems to be done alone.

If left to others it was difficult, because they are not necessarily as good as we can do. Desperate, had to sacrifice a lot of time as a time of rest, a time for family or if necessary, a time to pray, quiet time and worship time. I used to include one of them and to this day still sometimes struggle with the condition. I am often asked, how can some people who are capable of working on number of activities that are so much more than me but still have time for other things that are not important in life?

What is their secret so they can work in several areas at once, split time for family, exercise or even still have time to serve?

Of the many people like it that I asked, the average gives the same answer, namely our ability to divide time aka time management, prioritization and delegation are good. Three difficult it is owned by a perfectionist, but the condition is very important before consuming our health and ruin our lives. Destructive? Yes, destructive.

Good job, maximum results, but broken homes, the time to maintain the condition of the body to stay fit sacrificed, time to socialize trimmed so difficult to have friends, especially the relationship with the Creator would be tenuous or even cut off entirely. That happens because everything is lost priority, not ter-manage and habits to choose to do it all alone rather than share it with others.

This is the advice I have ever received. "You have to learn to believe in the work of others. Maybe not exactly as you'd expect, but not necessarily a worse outcome." Like that roughly said that I still remember to this day. Delegate. See which can be represented and what really should be done alone. Where are the priorities and what is the best management. It is the things that are important to be observed especially for us who are very busy.

Interestingly, we can learn about it from Moses and the law, Jethro. We know that Moses was chosen GOD directly to a large very heavy task, namely freeing the Israelites from slavery in Egypt and was appointed to lead them reach the promised land which the Lord had promised to Abraham. Not one or two people who should he guided but the amount is very large, and it's not a bunch of people who submit and obey, but dissidents, impatient and stubborn.

It was not at all easy. In practice it is often the mouthpiece of Moses the Lord to convey instructions to the Israelites LORD which he commanded in the course of which take a very long time span. Given the heavy desk jobs, Moses seems too focused animates his job so he takes care of everything alone jump. Anything that he had to intervene directly, handle disputes, disputes, quarrels and so forth.

The number of people with a lot of common properties stubborn, we are able to ensure that the problem will very often show up there and so much variety and amount anyway. Moses intervened directly resolve themselves one by one, all by himself. It was clearly mentioned in the following verse: "The next day Moses sat to judge the people, and the people stood around Moses from morning till evening." Exodus 18:13

Moses acted alone become judges resolve disputes among the people of Israel who are hostile and noisy hobbies endlessly. When is the completion of that as it continues? If we were living, we can stress, high blood pressure and died young.

Moses-in-law, Jethro notice it and concerned to see the law. Although he knew that what Moses was a good thing, but it is not effective. He was asked "Is this what you do to the people? Why do you sit alone who, being all the people standing in front of you from morning till evening?" Exodus 18:14

Moses explained that as the Lord appointed, he must notify the statutes and decisions GOD to each person. True, but not as well as how. That's roughly the submitted Jethro. He said: "You will be very tired, both thou, and this people that is with thee: for this thing is too heavy for you, you will not be able to do it alone." Exodus 18:18

Jethro said that working with such a problem in managing the nation of Israel that so much is not good. Exodus 18:17. Then Jethro also gave advice to Moses, Moses gave a suggestion that could use a better strategy, structuring leadership will help Moses in resolving any problems more quickly, effectively and efficiently. "In addition, you look for all the people of the people who would fear GOD, people who can be trusted, and who hates bribes pursuit; their place the nation among the rulers of thousands, rulers of hundreds, rulers fifties, and rulers of tens. and at times they have to judge the people: and all these great things must be confronted them to you, but every small matter they judged themselves, thereby easing their job, and they together with you also bear it. "Exodus 18:21-22

Jethro gave very good suggestion that Moses forming groups stratified by their respective leaders. It would be much easier for Moses to execute the command of the Lord. This is the earliest picture of the leadership structure recorded in the Bible. Fortunately, Moses is a humble person and willing to accept input. He did not refuse to listen to the advice and in-laws. "Moses obeyed the law and did everything he said." Exodus 18:24

Jethro was able to see first hand how the law system repair services involving competent people as co-workers before he went back to his country. Exodus 18:27 - "Then Moses-in-law let it go and he returned to his country."

What is also interesting, in one of the prayer of Moses later he asked the Lord to give him wisdom to be able to count the days. "Teach us to number our days, that we may gain a heart of wisdom." Psalm 90:12

Moses realized the importance of asking for wisdom so that he could divide and use the time as possible. Moses learned of law and for the better with the delegation, time management (counting today) and priority-setting with good structure. And we can certainly learn from there. What is important is to realize in advance that we will not be able to do it all alone.

We need to deal with many things in order to optimally utilize time. It may not be easy, but it must do to the results obtained could be better in many ways and we do not have to sacrifice a lot of things that would harm ourselves and our future. Paul also reminds us to use the time available as well as possible, because the real day-to-day that we've been through this is evil. Ephesians 5:16 - "And redeeming the time, because the days are evil."

Ability to manage time will be very closely related to our ability to delegate tasks. We will not be able to finish it all alone, and at the same time spend enough time for the family and for the Lord. If so how, going 100 hours a day is never enough. Calculate your skills, which you can do, which can be represented. Set priorities right and make sure not to overlap or disheveled.

Without it we would not be able to increase. Time is limited, but that does not mean not enough. We are limited, but that does not mean we should not go anywhere. Together with the Lord, have the wisdom to be able to formulate a good plan schedule and learn to entrust some of your burdens to others.

In many ways, that it will bring benefits to everyone else because they can learn and grow for the better anyway. It is not wrong to give the best results, it is actually a necessity. But that does not mean that we have to be a perfectionist 'stuck' without compromise. It was actually detrimental in the end.

Are you among those who today are being overwhelmed by the tasks because they feel must do everything alone and see that there are many other things outside of work that is dormant or crack here and there?
Fix it immediately before it's too late. Including the ability to delegate the best strategy in time management, AMEN.

Bless the LORD JESUS​​.

Perfeksionis 'Mentok'



Keluaran 18:18 — “ Engkau akan menjadi sangat lelah, baik engkau baik bangsa yang beserta engkau ini; sebab pekerjaan ini terlalu berat bagimu, takkan sanggup engkau melakukannya seorang diri saja.”

Menjadi seorang perfeksionis tidaklah mudah. Hasil terbaik memang bisa diharapkan, soal keseriusan jangan ditanya lagi. Tapi sisi buruknya, manajemen waktu dari orang-orang perfeksionis benar-benar harus mendapat perhatian khusus kalau tidak mau semuanya menjadi berantakan, atau malah bisa beresiko membuat orangnya mengalami gangguan kesehatan karena terlalu memforsir tenaga. Orang yang perfeksionis cenderung mau mengerjakan semuanya sendirian karena sulit mempercayakan tugas kepada orang lain. Kalaupun punya bawahan, semua harus diperiksa secara teliti satu persatu supaya sempurna.

Banyak karyawan yang mengeluh kalau kebetulan punya pimpinan perfeksionis karena itu artinya mereka harus bekerja ekstra, baik ekstra serius, ekstra jam alias lembur, sering pula harus bisa dihubungi kapan saja dan siap melakukan revisi, koreksi atau perubahan ini dan itu sesuai keinginan si bos perfeksionis. Jika anda termasuk orang yang punya sifat seperti itu, maka anda tentu tahu bagaimana sulitnya mengatur waktu agar semua berjalan sesuai ekspektasi. Waktu 24 jam akan terasa sangat kurang karena semua sepertinya harus dikerjakan sendiri.

Kalau diserahkan kepada orang lain rasanya sulit, karena belum tentu mereka bisa melakukannya sebaik kita. Kelabakan, harus mengorbankan banyak waktu seperti waktu beristirahat, waktu untuk keluarga atau kalau perlu, waktu berdoa, saat teduh dan waktu beribadah. Saya dulu termasuk satu diantaranya dan sampai hari ini masih terkadang bergumul dengan kondisi tersebut. Saya sering bertanya, bagaimana mungkin ada orang-orang yang sanggup mengerjakan jumlah kegiatan yang jauh lebih banyak dari saya tapi masih punya waktu untuk hal-hal lain yang sebenarnya tidak kalah penting dalam hidup ?

Apa rahasia mereka sehingga bisa bekerja di beberapa bidang sekaligus, membagi waktu untuk keluarga, berolahraga atau bahkan masih punya waktu untuk melayani ?

Dari sekian banyak orang seperti itu yang saya tanya, rata-rata memberi jawaban yang sama, yaitu kemampuan kita membagi waktu alias manajemen waktu, penetapan prioritas yang baik dan pendelegasian. Tiga hal ini sulit dimiliki oleh orang yang perfeksionis, tapi sangatlah penting sebelum kondisi tersebut memakan kesehatan kita dan merusak kehidupan kita. Merusak ? Ya, merusak.

Pekerjaan baik, hasil maksimal, tapi keluarga berantakan, waktu untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap fit dikorbankan, waktu untuk bersosialisasi terpangkas sehingga sulit punya teman, terlebih hubungan dengan Sang Pencipta akan renggang atau bahkan terputus sama sekali. Itu terjadi karena semuanya kalah prioritas, tidak ter-manage dan kebiasaan untuk memilih mengerjakan semuanya sendirian ketimbang membaginya kepada orang lain.

Nasihat inilah yang pernah saya terima. "Anda harus belajar percaya kepada pekerjaan orang lain. Mungkin tidak persis seperti yang anda harapkan, tapi belum tentu hasilnya lebih buruk." Seperti itulah kira-kira katanya yang masih saya ingat sampai hari ini. Mendelegasikan. Melihat mana yang bisa diwakilkan dan mana yang benar-benar harus dilakukan sendiri. Mana yang menjadi prioritas dan seperti apa manajemen yang terbaik. Itu merupakan hal-hal yang penting untuk dicermati terlebih bagi kita yang sangat sibuk.

Menariknya, kita bisa belajar tentang hal ini dari Musa dan mertuanya, Yitro. Kita tahu bahwa Musa dipilih ALLAH secara langsung untuk sebuah tugas besar yang sangat berat, yaitu membebaskan bangsa Israel dari perbudakan di Mesir dan ditunjuk untuk menuntun mereka mencapai tanah terjanji yang telah dijanjikan TUHAN kepada Abraham. Bukan satu-dua orang yang harus ia tuntun tapi jumlahnya sangat besar, dan bukan pula sekumpulan orang yang tunduk dan taat, tapi pembangkang, tidak sabaran dan keras kepala.

Itu sama sekali tidak mudah. Dalam prakteknya Musa kerap menjadi penyambung lidah TUHAN untuk menyampaikan petunjuk-petunjuk TUHAN kepada seluruh orang Israel yang ia pimpin dalam perjalanan yang menempuh rentang waktu sangat lama. Mengingat job desk yang berat itu, tampaknya Musa terlalu fokus menjiwai tugasnya sehingga ia langsung terjun mengurus segalanya sendirian. Apa-apa ia yang harus turun tangan langsung, menangani perselisihan, pertikaian, pertengkaran dan sebagainya.

Jumlah orang yang banyak dengan sifat umum keras kepala, kita sudah bisa memastikan bahwa masalah akan sangat sering muncul disana dan sangat banyak pula ragam dan jumlahnya. Musa pun turun tangan langsung menyelesaikan sendiri satu persatu, all by himself. Itu jelas disebutkan dalam ayat berikut : "Keesokan harinya duduklah Musa mengadili di antara bangsa itu; dan bangsa itu berdiri di depan Musa, dari pagi sampai petang." Keluaran 18:13

Musa bertindak sendirian menjadi hakim mengatasi perselisihan yang terjadi di antara sesama orang Israel yang memang hobi berseteru dan ribut tanpa ada habisnya. Kapan selesainya kalau seperti itu terus ? Kalau kita yang menjalani, kita bisa stres, darah tinggi dan mati muda.

Mertua Musa, Yitro memperhatikan hal tersebut dan prihatin melihat menantunya. Meski ia tahu bahwa apa yang dilakukan Musa itu merupakan hal yang baik, tapi itu tidaklah efektif. Dia pun menanyakan "Apakah ini yang kau lakukan kepada bangsa itu? Mengapakah engkau seorang diri saja yang duduk, sedang seluruh bangsa itu berdiri di depanmu dari pagi sampai petang?" Keluaran 18:14

Musa menjelaskan bahwa sebagai yang ditunjuk TUHAN, ia harus memberitahukan ketetapan dan keputusan ALLAH kepada masing-masing orang. Benar, tapi bukan begitu juga caranya. Itulah kira-kira yang disampaikan Yitro. Katanya: "Engkau akan menjadi sangat lelah, baik engkau baik bangsa yang beserta engkau ini; sebab pekerjaan ini terlalu berat bagimu, takkan sanggup engkau melakukannya seorang diri saja." Keluaran 18:18

Yitro mengatakan bahwa bekerja sendirian seperti itu dalam mengelola masalah bangsa Israel yang begitu banyak adalah tidak baik. Keluaran 18:17. Lalu Yitro pun memberi masukan kepada Musa, memberi usulan agar Musa bisa memakai strategi yang lebih baik, menyusun struktur kepemimpinan yang akan bisa membantu Musa dalam menyelesaikan setiap permasalahan secara lebih cepat, efektif dan efisien. "Di samping itu kau carilah dari seluruh bangsa itu orang-orang yang cakap dan takut akan ALLAH, orang-orang yang dapat dipercaya, dan yang benci kepada pengejaran suap; tempatkanlah mereka di antara bangsa itu menjadi pemimpin seribu orang, pemimpin seratus orang, pemimpin lima puluh orang dan pemimpin sepuluh orang. Dan sewaktu-waktu mereka harus mengadili di antara bangsa; maka segala perkara yang besar haruslah dihadapkan mereka kepadamu, tetapi segala perkara yang kecil diadili mereka sendiri; dengan demikian mereka meringankan pekerjaanmu, dan mereka bersama-sama dengan engkau turut menanggungnya." Keluaran 18:21-22

Yitro memberi usulan yang sangat baik agar Musa membentuk kelompok-kelompok yang bertingkat dengan pemimpin masing-masing. Itu tentu akan jauh lebih mempermudah Musa dalam menjalankan perintah TUHAN. Inilah gambaran struktur kepemimpinan terawal yang dicatat dalam Alkitab. Untunglah Musa merupakan pribadi yang rendah hati dan mau menerima masukan. Ia tidak menolak dan mendengarkan nasihat mertuanya. "Musa mendengarkan perkataan mertuanya itu dan dilakukannyalah segala yang dikatakannya." Keluaran 18:24

Yitro pun bisa melihat langsung bagaimana menantunya memperbaiki sistem pelayanannya dengan melibatkan orang-orang yang cakap sebagai rekan sekerja sebelum ia pulang kembali ke negerinya. Keluaran 18:27 — “ Kemudian Musa membiarkan mertuanya itu pergi dan ia pulang ke negerinya."

Yang juga menarik, dalam salah satu doa Musa di kemudian hari ia meminta TUHAN memberi hikmat kepadanya untuk mampu menghitung hari-hari. "Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, hingga kami beroleh hati yang bijaksana." Mazmur 90:12

Musa menyadari pentingnya meminta hikmat agar ia bisa membagi dan memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Musa belajar dari mertuanya dan menjadi lebih baik dengan pendelegasian, manajemen waktu (menghitung hari) dan penetapan skala prioritas dengan struktur yang baik. Kita pun tentu bisa belajar dari sana. Apa yang penting adalah menyadari terlebih dahulu bahwa kita tidak akan sanggup mengerjakan semuanya sendirian.

Kita perlu menyiasati banyak hal agar bisa memanfaatkan waktu secara optimal. Mungkin tidak mudah, tetapi itu harus kita lakukan agar hasil yang diperoleh bisa lebih baik lagi dalam banyak hal dan kita tidak harus mengorbankan banyak hal yang justru akan merugikan diri dan masa depan kita. Paulus juga sudah mengingatkan kita untuk mempergunakan waktu yang ada sebaik-baiknya, karena sesungguhnya hari-hari yang kita lalui ini adalah jahat. Efesus 5:16 — “ Dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat."

Kemampuan memanajemen waktu akan sangat berkaitan erat dengan kemampuan kita mendelegasikan tugas-tugas. Kita tidak akan bisa menyelesaikan semuanya sendirian, dan disaat yang sama meluangkan waktu yang cukup untuk keluarga dan untuk TUHAN. Kalau begitu caranya, mau 100 jam sehari pun tidak akan pernah cukup. Hitung kemampuan anda, mana yang bisa anda lakukan, mana yang bisa diwakilkan. Atur skala prioritas dengan benar dan pastikan tidak tumpang tindih atau acak-acakan.

Tanpa itu kita tidak akan bisa mengalami peningkatan. Waktu memang terbatas, tapi bukan berarti tidak cukup. Kita terbatas, tetapi bukan berarti kita harus jalan di tempat. Bersama TUHAN, milikilah hikmat untuk bisa menyusun jadwal perencanaan yang baik dan belajarlah untuk mempercayakan sebagian dari beban-beban anda kepada orang lain.

Dalam banyak hal, itu justru akan mendatangkan manfaat bagi orang lain karena mereka bisa belajar dan bertumbuh untuk lebih baik pula. Tidaklah salah untuk memberi hasil terbaik, itu malah sebuah keharusan. Tapi bukan berarti untuk itu kita harus menjadi perfeksionis 'mentok' tanpa kompromi. Itu justru merugikan pada akhirnya.

Apakah anda termasuk orang yang hari ini sedang kelabakan dengan tugas-tugas karena merasa harus mengerjakan semuanya sendirian dan melihat bahwa ada banyak hal lain diluar pekerjaan yang terbengkalai atau retak sana sini ?
Perbaiki segera sebelum terlambat. Kemampuan mendelegasikan termasuk strategi terbaik dalam manajemen waktu, AMIN.

TUHAN YESUS Memberkati.

Jumat, 27 Juni 2014

Become a mighty Hero



Jeremiah 20:11 - "But the Lord is with me like a warrior, because it's the people who chase I will stumble and fall and they can not do anything about it. They will be embarrassed, because they are not successful, a stain forever not forgotten!

Word has 2 senses:
1. Logos are written verse, we read, we hear and we memorized
2. Rhema is the Word that must be true. We not only look forward to the promise of receiving the promise of the Word but the Word.

The Old Testament contains prophecies concerning the birth of Christ is the Logos who became Rhema in the New Testament time of birth, death and resurrection of the Lord Jesus Christ. demons are entering the minds of believers and thwart Rhema so we can not be a hero. Like Gideon, valiant heroes who fight the enemy with only 300 people but are found in grape threshing. Threshing wine is where old people work, not a place young people. Gideon was hiding there because of fear. It makes people believe could be a hero:

1. Who are we in the Lord:

Or do you not know that your body is the temple of the Holy Spirit who dwells in you, which ye have the HOLY SPIRIT of GOD, and ye are not your own 1 Corinthians 6:19

We know there is a Holy Spirit in us and we have the power. The problem, "and ye are not your own." Our mistake is we are still living our own, not belonging to the Holy Spirit. We're still in control of the Holy Spirit, not the Holy Spirit that we control.

YOU have persuaded me, O Lord, and I had let myself be persuaded; YOU are too strong for me and YOU beat me. I have become a laughingstock all day, all they derided me. Jeremiah 20:7. Jeremiah 11 verse before it complains. His position as a prophet of GOD made ​​him depressed. He will be scorned and mocked the man. Though we are all here is not our own choice but GOD himself who chose us. John 15:6 - "If anyone does not abide in me, he is thrown away like a branch and become dry, then collected and thrown into the fire and burned." We must become true worshipers. Worshipers will worship the true spirit and truth. So let the Holy Spirit who leads our lives completely.

2. What have we got?

A hero has a weapon. What are the weapons we? Our weapons are the name of the LORD JESUS ​​CHRIST. If we have the Holy Spirit, we must be sure of the name of the LORD JESUS ​​CHRIST. Wherever, wherever, do not be afraid because the Lord Jesus is with us.

"Until now you have asked nothing in my name. Ask and ye shall receive, that your joy may be filled." John 16:24
Colossians 3:17 - "And whatever you do in word or deed, do all in the name of the Lord Jesus, with thanksgiving by HIM to GOD, our FATHER."
We must dare to step in the name of JESUS​​. When we start everything with the Lord Jesus Christ, what we never saw it that the Lord has prepared for us. Perform only important in the name of the LORD JESUS ​​CHRIST.

3. What is our goal?

Paul said in Philippians 1:20, because that is very missed and I was expecting is that I will in no way be ashamed, but as always, so now also Christ will be magnified in my body, whether by life or by my death. Our purpose is simply to glorify the Lord, glorify the Lord with our bodies.

How do I glorify the Lord and love the Lord?
You did not choose me, but I who chose you. And I have appointed you, that ye should go and bear fruit, fruit that remains, so what do you ask the Father in my name, he hath given thee. This is MY command you: Love one another. "John 15:16-17

We love because GOD first loved us. If someone says: "I love GOD," and hates his brother, he is a liar, because who does not love his brother whom he has seen, can not love GOD, which is not seen. 1 John 4:19-20

Bless the LORD JESUS

Menjadi Pahlawan Yang Gagah Perkasa



Yeremia 20:11 — “ Tetapi TUHAN menyertai aku seperti pahlawan yang gagah, sebab itu orang-orang yang mengejar aku akan tersandung jatuh dan mereka tidak dapat berbuat apa-apa. Mereka akan menjadi malu sekali, sebab mereka tidak berhasil, suatu noda yang selama-lamanya tidak terlupakan!
Firman memiliki 2 pengertian :
1. Logos yaitu ayat yang tertulis, yang kita baca, kita dengar maupun kita hafal
2. Rhema yaitu Firman yang harus menjadi kenyataan. Kita bukan hanya berharap kepada janji Firman tapi menerima janji Firman itu.
Perjanjian Lama yang berisi nubuatan tentang kelahiran Mesias merupakan Logos yang menjadi Rhema di Perjanjian Baru saat kelahiran, kematian dan kebangkitan TUHAN YESUS KRISTUS. iblis banyak memasuki pikiran kita orang percaya dan menggagalkan Rhema sehingga kita tidak bisa menjadi pahlawan. Seperti Gideon, pahlawan gagah berani yang melawan musuh hanya dengan 300 orang tapi didapati berada di pengirikan anggur. Pengirikan anggur merupakan tempat orang yang sudah tua bekerja, bukan tempat orang muda. Gideon bersembunyi di sana karena ketakutannya. Hal yang membuat orang percaya bisa menjadi pahlawan:
1. Siapakah kita di dalam TUHAN :
Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait ROH KUDUS yang diam di dalam kamu, ROH KUDUS yang kamu peroleh dari ALLAH, dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri 1 Korintus 6:19
Kita tahu ada ROH KUDUS di dalam kita dan kita memiliki kuasa. Yang menjadi permasalahan,“ dan kamu bukan milik kamu sendiri.” Kesalahan kita adalah hidup kita masih milik kita sendiri, bukan milik ROH KUDUS. Kita masih mengendalikan ROH KUDUS, bukan ROH KUDUS yang mengendalikan kita.
ENGKAU telah membujuk aku, ya TUHAN, dan aku telah membiarkan diriku dibujuk; ENGKAU terlalu kuat bagiku dan ENGKAU menundukkan aku. Aku telah menjadi tertawaan sepanjang hari, semuanya mereka mengolok-olokkan aku. Yeremia 20:7. Yeremia sebelum ayat 11 itu mengeluh. Jabatannya sebagai nabi ALLAH membuatnya tertekan. Dia menjadi tertawaan dan diolok-olok orang. Padahal kita semua ada di sini bukan pilihan kita sendiri tapi ALLAH sendiri yang memilih kita. Yohanes 15:6 — “ Barangsiapa tidak tinggal di dalam AKU, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar." Kita harus menjadi penyembah-penyembah yang benar. Penyembah yang benar akan menyembah dalam roh dan kebenaran. Jadi biarkan ROH KUDUS yang memimpin hidup kita sepenuhnya.
2. Apa yang kita punya ?
Seorang pahlawan memiliki senjata. Apa yang menjadi senjata kita ? Senjata kita adalah nama TUHAN YESUS KRISTUS. Kalau kita memiliki ROH KUDUS, kita harus yakin dengan nama TUHAN YESUS KRISTUS. Kemanapun, dimanapun, jangan takut karena TUHAN YESUS bersama dengan kita.
"Sampai sekarang kamu belum meminta sesuatupun dalam nama-KU. Mintalah maka kamu akan menerima, supaya penuhlah sukacitamu." Yohanes 16:24
Kolose 3:17 — “Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama TUHAN YESUS, sambil mengucap syukur oleh DIA kepada ALLAH, BAPA kita."
Kita harus berani melangkah dalam nama YESUS. Ketika kita memulai segala sesuatu dengan TUHAN YESUS KRISTUS, apa yang tidak pernah kita lihat itu yang TUHAN siapkan bagi kita. Lakukan saja yang penting di dalam nama TUHAN YESUS KRISTUS.
3. Apa tujuan kita ?
Paulus berkata dalam Filipi 1:20, Sebab yang sangat kurindukan dan kuharapkan ialah bahwa aku dalam segala hal tidak akan beroleh malu, melainkan seperti sediakala, demikianpun sekarang, KRISTUS dengan nyata dimuliakan di dalam tubuhku, baik oleh hidupku, maupun oleh matiku. Tujuan kita hanyalah untuk memuliakan TUHAN, muliakan TUHAN dengan tubuh kita.
Bagaimana cara memuliakan TUHAN dan mengasihi TUHAN ?
Bukan kamu yang memilih AKU, tetapi AKUlah yang memilih kamu. Dan AKU telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada BAPA dalam nama-KU, diberikan-NYA kepadamu. Inilah perintah-KU kepadamu: Kasihilah seorang akan yang lain." Yohanes 15:16-17
Kita mengasihi, karena ALLAH lebih dahulu mengasihi kita. Jikalau seorang berkata: “AKU mengasihi ALLAH," dan ia membenci saudaranya, maka ia adalah pendusta, karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi ALLAH, yang tidak dilihatnya. 1 Yohanes 4:19-20
TUHAN YESUS Memberkati